Janji Tinggal Janji, Wartawan Pasaman “Di-Opok” Ketua DPRD Soal Kontrak Media
Pasaman - Sangkakalapost.com
Sejumlah wartawan di Kabupaten Pasaman mengaku kecewa terhadap janji manis Ketua DPRD Nelfri Afandi Kabupaten Pasaman yang hingga kini belum juga terealisasi.
Janji kontrak kerja sama media yang disebut-sebut akan dilaksanakan setelah perubahan anggaran, ternyata hanya sebatas angin surga.
Ewin, salah ketua organisasi wartawan Perkumpulan Jurnalis Indonesia Demokrasi Nusantara (PJID-N), menuturkan bahwa hingga awal November 2025 ini belum ada satu pun rekan media Online yang menandatangani kontrak kerja sama dengan pihak DPRD.
Padahal, Ketua DPRD bersama Sekretaris DPRD sempat menjanjikan kontrak tersebut pada pertemuan bulan September lalu.
“Waktu itu Ketua DPRD berjanji setelah pengesahan perubahan anggaran, kontrak media khusus online akan segera direalisasikan. Tapi nyatanya sampai sekarang tidak ada kejelasan. Setiap kami koordinasi, jawabannya selalu dilempar-lempar,” ungkap Ewin dengan nada kecewa.
Ia menambahkan, janji yang diucapkan di hadapan para wartawan seolah hanya menjadi pemanis belaka tanpa realisasi nyata. “Kami ini bukan minta lebih, hanya ingin kejelasan. Kalau memang tidak ada anggaran atau tidak bisa direalisasikan, sampaikan saja secara terbuka, jangan menggantungkan janji,” ujarnya.
Para awak media pun menilai, kinerja Ketua DPRD dan Sekretariat DPRD Pasaman kali ini mencerminkan lemahnya koordinasi dan kurangnya komitmen terhadap transparansi informasi publik. Sikap saling lempar tanggung jawab di lingkungan DPRD hanya memperburuk citra lembaga yang seharusnya menjadi teladan dalam menegakkan kepercayaan publik.
Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan, belum ada penjelasan resmi dari pihak Ketua DPRD maupun Sekretariat DPRD Pasaman terkait belum direalisasikannya kontrak kerja sama media tersebut. Para wartawan berharap, janji yang sempat digaungkan tidak sekadar menjadi bahan retorika politik, melainkan dibuktikan dengan tindakan nyata. (Rena)
